Gunung Dukono Erupsi pada Sabtu Malam, Tingkat Aktivitas di Level Waspada


- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Sabtu (21/6/2025) pukul 20.41 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 34 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai None meter di atas puncak atau None meter di atas permukaan laut.
Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Lima Gempa Bumi Terakhir yang Tercatat di BMKG (Minggu, 15 Juni 2025 14:42:14 WIB))
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 21 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 194 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 34,48-153,82 detik.
Kemudian, 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 7 milimeter s-p 26,21 detik dan lama gempa 78,53 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-5 milimeter dominan 2 milimeter.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.576 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.907 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 318 kali.
(Baca: Lima Gempa Bumi Terakhir yang Tercatat di BMKG (Senin, 16 Juni 2025 10:51:02 WIB))